Saturday, March 16, 2013

Algoritma



Algoritma
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari
 


Diagram Alur sering digunakan untuk menggambarkan sebuah algoritma.
Dalam matematika dan komputasi, algoritma atau algoritme merupakan kumpulan perintah untuk menyelesaikan suatu masalah. Perintah-perintah ini dapat diterjemahkan secara bertahap dari awal hingga akhir. Masalah tersebut dapat berupa apa saja, dengan catatan untuk setiap masalah, ada kriteria kondisi awal yang harus dipenuhi sebelum menjalankan algoritma. Algoritma akan dapat selalu berakhir untuk semua kondisi awal yang memenuhi kriteria, dalam hal ini berbeda dengan heuristik. Algoritma sering mempunyai langkah pengulangan (iterasi) atau memerlukan keputusan (logika Boolean dan perbandingan) sampai tugasnya selesai.
Desain dan analisis algoritma adalah suatu cabang khusus dalam ilmu komputer yang mempelajari karakteristik dan performa dari suatu algoritma dalam menyelesaikan masalah, terlepas dari implementasi algoritma tersebut. Dalam cabang disiplin ini algoritma dipelajari secara abstrak, terlepas dari sistem komputer atau bahasa pemrograman yang digunakan. Algoritma yang berbeda dapat diterapkan pada suatu masalah dengan kriteria yang sama.
Kompleksitas dari suatu algoritma merupakan ukuran seberapa banyak komputasi yang dibutuhkan algoritma tersebut untuk menyelesaikan masalah. Secara informal, algoritma yang dapat menyelesaikan suatu permasalahan dalam waktu yang singkat memiliki kompleksitas yang rendah, sementara algoritma yang membutuhkan waktu lama untuk menyelesaikan masalahnya mempunyai kompleksitas yang tinggi.
Sejarah istilah "algoritma"
Kata algoritma berasal dari latinisasi nama seorang ahli matematika dari Uzbekistan Al Khawārizmi (hidup sekitar abad ke-9), sebagaimana tercantum pada terjemahan karyanya dalam bahasa latin dari abad ke-12 "Algorithmi de numero Indorum". Pada awalnya kata algorisma adalah istilah yang merujuk kepada aturan-aturan aritmetis untuk menyelesaikan persoalan dengan menggunakan bilangan numerik arab (sebenarnya dari India, seperti tertulis pada judul di atas). Pada abad ke-18, istilah ini berkembang menjadi algoritma, yang mencakup semua prosedur atau urutan langkah yang jelas dan diperlukan untuk menyelesaikan suatu permasalahan. Masalah timbul pada saat akan menuangkan bagaimana proses yang harus dilalui dalam suatu/sebuah sistem (program) bagi komputer sehingga pada saat eksekusinya, komputer dapat bekerja seperti yang diharapkan. Programer komputer akan lebih nyaman menuangkan prosedur komputasinya atau urutan langkah proses dengan terlebih dahulu membuat gambaran (diagram alur) diatas kertas.

Jenis-jenis Algoritma
Terdapat beragam klasifikasi algoritma dan setiap klasifikasi mempunyai alasan tersendiri. Salah satu cara untuk melakukan klasifikasi jenis-jenis algoritma adalah dengan memperhatikan paradigma dan metode yang digunakan untuk mendesain algoritma tersebut. Beberapa paradigma yang digunakan dalam menyusun suatu algoritma akan dipaparkan dibagian ini. Masing-masing paradigma dapat digunakan dalam banyak algoritma yang berbeda.
  • Divide and Conquer, paradigma untuk membagi suatu permasalahan besar menjadi permasalahan-permasalahan yang lebih kecil. Pembagian masalah ini dilakukan terus menerus sampai ditemukan bagian masalah kecil yang mudah untuk dipecahkan. Singkatnya menyelesaikan keseluruhan masalah dengan membagi masalah besar dan kemudian memecahkan permasalahan-permasalahan kecil yang terbentuk.
  • Metode serakah. Sebuah algoritma serakah mirip dengan sebuah Pemrograman dinamik, bedanya jawaban dari submasalah tidak perlu diketahui dalam setiap tahap; dan menggunakan pilihan "serakah" apa yang dilihat terbaik pada saat itu.


Belajar algoritma dasar


Notasi Penulisan Algoritma
Penulisan algoritma tidak tergantung dari spesifikasi bahasa pemograman dan komputer yang mengeksekusinya. Notasi algoritma bukan notasi bahasa pemograman, tetapi dapat diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa pemograman. Berikut adalah contoh notasi algoritma
  • Notasi yang dinyatakan dalam kalimat deskriptif

Dengan otasi ini , deskriptif setiap langkah dijelaskan dengan bahasa yang jelas. Notasi ini cocok untuk algoritma yang pendek. Tapi untuk masalah algoritma yang panjang, notasi ini jelas kurang effektif. Selain itu pengkonversian notasi algoritma ke notasi bahasa program cendrung agak susah.
Contoh:
Algoritma mencari luas persegi panjang ;
Diketahui panjang dan lebar sebuah persegi panjang. Carilah luas dan keliling persegi panjang.
Deskripsi :
1. Input panjang persegi panjang.
2. Input lebar persegi panjang.
3. Cari luas persegi panjang dengan rumus; panjang kali lebar.
4. Cari keliling persegi panjang dengan rumus; dua kali sisi panjang ditambah dua kali sisi lebar.
5. Keluarkan luas dan keliling sebagai output..
6. Penghitungan selesai.
  • Flow chart
Flow chart atau bagan alir merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta instruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol. Dengan demikian setiap simbol menggambarkan proses tertentu. Sedangkan hubungan antar proses digambarkan dengan garis penghubung.
Flowchart ini merupakan langkah awal pembuatan program. Dengan adanya flowchart urutan poses kegiatan menjadi lebih jelas. Jika ada penambahan proses maka dapat dilakukan lebih mudah. Setelah flowchart selesai disusun, selanjutnya pemrogram (programmer) menerjemahkannya ke bentuk program dengan bahasa pemrograman.
Notasi penulisan algoritma dengan flow chart cocoknya untuk algoritma yang pendek. Sementara untuk masalah algoritma yang panjang, notasi ini kurang effektif dan penkorversian notasi algoritma ke notasi bahasa pemograman cendrung agak sukar.


Notasi Penulisan Algoritma


'Simbol-simbol pada flow chart'
Berikut adalah simbol-simbol yang sering digunakan pada sebuah flow chart sedehana;

digunakan untuk deklarasi start(mulai) dan end(finish)







digunakan untuk deklarasi definisi variable



digunakan untuk deklarasi input dan ouput



digunakan untuk deklarasi proses

digunakan untuk deklarasi logika /pencabangan




digunakan untuk penutup konektor/logika


digunakan untuk deklarasi konektor / penghubung

Contoh Flow Chart Sederhana
Berikut saya tampilkan contoh flow chart program sederhana

contoh flow chart program mencari luas dan keliling belah ketupat


Contoh Program Sederhana Dengan Turbo Pascall


Turbo Pascal Ver;7.1
Berikut ini saya tampilkan contoh program sederhana dengan Bahasa Turbo Pascall 7.1

Cara Penggunaan Turbo Pascal
Untuk menggunakan Turbo Pascal bisa dimulai dengan klik pada shortcut TPX.exe



Kemudian pada layar menu awal klik 'ok'



Selanjutnya ganti directory tempat kita akan menyimpan file hasil yang kita buat nantinya. Dengan cara klik "File, Change dir, kemudian tentukan folder yang mau dipakai. Selanjutnya klik 'Ok'.
Untuk membuka file yang telah kita buat, caranya dengan; klik file, change dir, pilih directory/folder tempat file tersimpan, kemudian ok. Selanjutnya baru klik "file, open, dan pilih nama file yang akan dibuka.
Untuk menyimpan file yang telah kita buat, caranya klik file,save as(untuk menyimpan pertama kali atau menyimpan dengan judul baru,kemudian ketik judul file yang diinginkan. Note;judul file usahakan ringkas dan tanpa spasi. Selanjutnya klik "ok". Maka file akan tersimpan. Selanjutnya untuk menyimpan file yang telah diedit cukup tekan f2 atau klik file, save.
Untuk menjalankan file yang telah siap caranya dengan klik tab "Run" Run ctlr+f9. Atau bisa dengan cara pintas dengan menekan kombinasi tombol control dan f9.
Untuk menjalankan program secara full screen atau kembali dengan layar mini; caranya dengan tekan tahan tombol Alt, kemudian tekan tombol enter.
Baiklah berikut screen shoot Program sederhana dengan TURBO PASCAL


Berikut ini contoh Program Mencari Luas dan Keliling Lingkaran


http://fendri-informatika.blogspot.com

No comments:

Post a Comment